Saya hanya memasang (install) program aplikasi instagram hanya di akhir pekan saja.
Serius?
Mau "duarius" juga boleh. Setelah itu saya akan lepas (uninstall) lagi.
Bagi saya program aplikasi ini sangat melenakan. Dari awalnya hanya ingin sekedar mengetahui kabar dari teman-teman jadi kemana-mana. Banyaknya gambar dan foto yang ditampilkan, memicu keingintahuan dan mengklik sampai akhirnya baru tersadar sudah lebih dari satu jam.
Belum lagi adanya pemberitahuan dari akun-akun (accounts) yang kita ikuti. Seolah-olah memanggil saya untuk mengklik dan mengetahui apa isi pemutakhirannya. Dan bisa ditebak, saya jadi menjelajah kemana-mana. Dan baru tersadar kalau sudah lebih dari satu jam.
Kalau boleh mengibaratkan, instagram ini seperti candu bagi saya. Yang sekali dipakai akan membuat seseorang ketagihan; inging merasakan lagi dan lagi. Kalau tidak dihentikan maka saya akan terus "terjerumus". Jadi saya memilih untuk melakukan ini : memasang di ponsel saya setiap akhir pekan. Dan ketika menjelang hari senin buru-buru saya lepas. Cukup, candumu sudah membuatku terlena.
sumber gambar : pixabay
0 comments:
Post a Comment